Rencana Ingin ke Kebun Strawberry Parongpong Tetapi Nyasar ke Tangkuban Perahu

(Minggu, 05/07/2015) Saya sedang menginap di Bandung. Sehabis sahur saya merencanakan untuk muter muter menghirup udara segar keliling bandung menggunakan angkot. Sebelum jalan saya searching dulu ke mbah google mengenai tempat wisata yang bagus di Bandung (maklum saya gak begitu tahu banyak lokasi wisata di Bandung). Saat lihat-lihat di web dan saat melihat ulasan di web tersebut saya tertarik dengan kebon strawberry parongpong karena dulu saat saya bersama keluarga menginap di Villa Istana Bunga Jl Kolonel Masturi Parongpong membeli oleh oleh strawberry disana rasanya manis hampir tidak ada kecut dan harganya pun murah.

Jika kita ingin ke kebun stawberry Parongpong menggunakan angkot maka berikut angkot-angkot yang kita naiki untuk menuju kesana (kebetulan posisi saya dekat dengan stasiun Bandung) :

Dari Stasiun Naik L300 Coklat-krem jurusan Station Hall - Lembang, turun di Terminal Ledeng, di Seberang Terminal Ledeng ada jalan yang menuju parongpong namanya Jl Sersan Bajuri, jalan sedikt ke arah jalan Sersan Bajuri (Pertigaan seberang Terminal Ledeng) yang menuju Parongpong kemudian nanti disana ada pangkalan angkot kemudian naik angkot jurusan Ledeng-Parongpong. Jangan sampai terkecoh dengan trayek Ledeng-Parongpong, angkot ini tidak masuk terminal ledeng yang biasanya kita tahu tapi angkot ini pengabisannya di sub terminal yang berada di Jalan Sersan Bajuri (Jalan Seberang Terminal Ledeng arah Parongpong / Villa Istana Bunga / Kampung Gajah).

Tarif Angkot Krem-Coklat Jurusan St.Hall - Lembang (dari Stasiun sampai Ledeng) Rp. 5.000.-

Tarif Angkot Putih-Biru-Hijau Jurusan Ledeng-Parongpong (dari Ledeng sampai lokasi) Rp. 5.000.-

Lokasi Terminal Ledeng yang biasanya kita tahu dengan Terminal Angkot Ledeng-Parongpong

Pangkalan Angkot Purih-Biru-Hijau Jurusan Ledeng-Parongpong (Sumber:http://mblusuk.com)

Angkot L300 Jurusan Station Hall - Lembang via Jl.Setiabudi-Terminal Ledeng

Lokasi Terminal Parongpong yang berada persid di depan pintu gerbang Villa Istana Bunga

Saat berada di Angkot jurusan St.Hall-Lembang tiba-tiba saya berfikir ingin jalan sampai lembang. Kemungkinan di Lembang juga pasti ada kebun strawberry. Kemudian saya bertanya ke supir apakah di lembang ada banyak kebun strawberry, si supir menjawab katanya ada banyak. Jadi, yang awalnya saya mau ke Parongpong malah bablas sampai Lembang. Namun ternyata saat sampai lokasi saya kecewa. mengapa? mau tau ceritanya? begini cerita selanjutnya.. :)

Karena tidak jadi ke kebun strawberry Parongpong dan mencoba untuk memutuskan pergi ke kebun strawberry lembang. Saya meminta kepada supir angkot St.Hall-Lembang untuk memberi tahu jika sudah sampai di lokasi kebun strawberry. Setelah sampai di terminal Ledeng kita llurus terus ke arah utara menuju lembang dan saya diturunkan oleh supir angkot jurusan St.Hall-Lembang di pertigaan lembang-cikole-maribaya dan di depan angkot saya sudah berjejer angkot berwarna kuning jurusan Lembang-Cikole. Si abang supir menyuruh saya agar pindah ke angkot depan untuk menuju kebun strawberry (walah harus naik angkot lagi???). Sudah kepalang tanggung ya sudahlah kita turun dari angkot jurusan St.Hall-Lembang dengan membayar Rp. 10.000 kemudian lanjut naik angkot kuning jurusan lembang-cikole untuk menuju kebun strawberry. Tidak beberapa lama kemudian supir angkot jurusan lembang-cikole memberitahukan saya bahwa sudah sampai di lokasi kebun strawberry. Saya kaget!! koq bentuknya resto sich?? gw kan pengennya ke kebun warga.. Saya diturunkan di sebuah resto yang klo gak salah namanya "Natural Resto And Strawberry Land" dan kebetulan restonya masih tutup karena saat saya tiba di lokasi waktu masih menunjukkan pukul 07:00. Kemudian si abang angkot menawarkan ke saya apakah mau ke Tangkuban Perahu. saya tanya apakah jaraknya masih jauh, jika masih jauh mendingan balik aja. Kata supir deket cuma sekitar 10 menitan. ya udah akhirnya saya lanjutin ke tangkuban perahu dan saat tiba di gerbang masuk tangkuban perahu saya dibuat kaget lagi karena tarifnya mahal banget bro!! saya harus bayar Rp. 15.000 padahal jaraknya kayaknya masih jauhan jarak St.Hall-Lembang.

Tugu Bambu Runcing Pertigaan Lembang-Maribaya (Sumber:http://id.worldmapz.com)

Penghabisan angkot st.hall-lembang, di depannya merupakan tem teman angkot jurusan lembang-cikole

Angkot jurusan Lembang-Cikole yang mengantarkan hingga Tangkuban Perahu

Setibanya di gerbang tangkuban perahu ternyata tiket masuknya sebesar Rp.30.000 belum lagi naik angkot menuju kawah yang dipatok juga sebesar Rp.30.000. suasana tangkuban saat saya kesana sangat sepi. Dipikir pikir karena mahal jadinya saya memutuskan untuk tidak jadi masuk ke tangkuban perahu. Saya hanya jalan jalan ke kebun teh yang letaknya disamping gerbang tangkuban perahu. berikut gambar-gambarnya...