Kita patut memberikan apresiasi positif atas perbaikan pelayanan yang ada di Commuter Line Jabodetabek. Transportasi kereta merupakan sebuah pilihan yang sangat diminati oleh sebagian besar penduduk urban apalagi di sekitaran wilayah jabodetabek yang saat ini macetnya sudah makin parah. Selain cepat tanpa ada macet (yah walaupun kadang suka nyebelin sich karena suka ada aja gangguan), harganya yang bisa dibilang sangat murah membuat sarana transportasi kereta api menjadi primadona penduduk ibukota dalam melakukan mobilisasi sehari-hari. Apalagi sekarang stasiunnya sudah banyak yang bagus, keretanya juga bagus dan juga jadwal perjalanannya sudah banyak sehingga tidak perlu menunggu lama untuk mendapatkan kereta, dan saat ini juga sudah disediakan beberapa mesin pembelian tiket otomatis yang menggambarkan bahwa kereta kita sudah keren loch gak kalah seperti di luar negeri.
Namun walaupun Vending Machine tiket kereta api sudah banyak disediakan di stasiun namun kenapa masih banyak saja yang mengantri di loket ya?? apakah mungkin karena mereka gaptek? Nah maka dari itu saya akan membahas tentang cara membeli tiket kereta api di Vending Machine siapa tahu berguna buat yang kiranya asalnya dari luar daerah atau yang jarang menggunakan sarana transportasi commuter line agar tidak bingung saat membeli tiket di stasiun. Berikut ulasannya..
Mesin Tiket KRL Commuter Line Jabodetabek |
Bagaimana cara membeli tiket kartu baru?
- Siapkan uang pas atau nominal 500/1.000/5.000/10.000/20.000. Sebenarnya seharusnya bisa menggunakan nominal 50.000 & 100.000 namun saat ini baru bisa menggunakan pecahan maksimal Rp.20.000. Jika pembelian tiket seharga diatas Rp.20.000 maka dapat menggunakan uang pecahan maksimal Rp.50.000.
- Klik tombol 'SALES' pada layar untuk beli kartu THB (Tiket Harian Berjaminan) baru.
- Pilih Stasiun Tujuan Anda (klik pada layar).
- Masukkan Jumlah tiket 1 s/d 4. Kemudian tekan tombol 'PROSES'.
- Akan muncul layar konfirmasi mengenai tujuan, jumlah tiket dan nominal yang harus dibayarkan. Tekan tombol 'BATAL' untuk membatalkan proses. Tekan tombol 'LANJUT' untuk melanjutkan ke proses berikutnya.
- setelah tekan tombol 'LANJUT', silahkan masukkan uang anda (dapat berupa koin atau uang kertas dan pastikan kondisi uang kertas tidak lusuh atau lecek).
- Setelah ada suara 'Transaksi Berhasil' silahkan ambil kartu di bagian kotak sebelah bawah kiri beserta uang kembalian di sebelahnya.
Bagaimana cara membeli tiket jika sudah punya kartu THB?
Kartu THB (Tiket harian berjaminan) dapat dilakukan untuk transaksi dalam sehari / sekali pakai lalu dikembalikan dan dapat juga dilakukan kembali untuk transaksi di hari berikutnya dengan batas waktu jika lebih dari seminggu tidak dipakai dan kartu tidak dikembalikan maka uang jaminan sebesar Rp.10.000 akan hangus dan kartu tersebut sudah tidak dapat digunakan kembali.
- Masukkan Kartu THB.
- Pilih tombol 'RESALES' untuk beli tiket kembali menggunakan kartu THB yang sudah ada.
- Pilih Stasiun Tujuan Anda (klik pada layar).
- Masukkan Jumlah tiket 1 s/d 4. Kemudian tekan tombol 'PROSES'.
- Akan muncul layar konfirmasi mengenai tujuan, jumlah tiket dan nominal yang harus dibayarkan. Tekan tombol 'BATAL' untuk membatalkan proses. Tekan tombol 'LANJUT' untuk melanjutkan ke proses berikutnya.
- setelah tekan tombol 'LANJUT', silahkan masukkan uang anda (dapat berupa koin atau uang kertas dan pastikan kondisi uang kertas tidak lusuh atau lecek).
- Setelah ada suara 'Transaksi Berhasil' silahkan ambil kartu di bagian kotak sebelah bawah kiri beserta uang kembalian di sebelahnya.
Bagaimana cara mengambil uang jaminan kartu THB yang sebesar Rp.10.000?
- Masukkan Kartu THB.
- Pilih tombol menu transaksi 'REFUND' untuk mengambil uang jaminan kartu THB.
- Akan muncul layar konfirmasi 'Apakah Anda Ingin Melakukan Refund?'. Klik tombol 'TIDAK' untuk membatalkan transaksi refund dan tekan tombol 'YA' jika ingin melanjutkan proses refund.
- Setelah tekan tombol 'YA' maka uang jaminan sebesar Rp.10.000 akan kembali ke tangan anda.
Jika kita sudah lancar dan mesinnya tidak lemoth untuk proses ini hanya membutuhkan waktu sekitar 5 detik hingga 20 detik saja.
Bagaimana cara isi ulang kembali kartu Multi trip (KMT) ?
- Taruh/Letakkan/Tempelkan kartu KMT di tempat yang telah ditentukan. Jangan digoyang-goyang atau dilepas atau dipegang atau ditarik-tarik selama proses. Taruh saja dengan baik pada tempatnya.
- Silahkan masukkan uang yang anda ingin tambah ke KMT (uang yang kita masukkan tidak bisa ada kembaliannya untuk KMT). Saldo akan bertambah sesuai dengan uang yang dimasukkan ke mesin.
- Kemudian akan muncul layar konfirmasi 'Apakah anda ingin top up sebesar Rp.xx.xxx?'. Tekan tombol 'TIDAK' untuk membatalkan, Tekan tombol 'YA' untuk lanjut proses.
- Tunggu hingga ada konfirmasi 'Traksaksi top up berhasil'.
- Ambil kartu anda dan kartu anda sudah terisi saldo sesuai yang anda masukkan.
Jika kita sudah lancar dan mesinnya tidak lemoth untuk proses ini hanya membutuhkan waktu sekitar 15 detik hingga 20 detik saja.
Apa sich bedanya THB dengan KMT ?
- THB (Tiket harian berjamin) hanya berlaku untuk satu kali trip per transaksi nya dan sesuai dengan trip yang telah ditentukan. Jika melanggar rute maka akan dikenakan denda. Sedangkan KMT (Kartu Multi Trip) dalam satu kali transaksi pengisian saldo dapat digunakan hingga beberapa kali keluar masuk stasiun dan bebas tanpa harus terikat oleh stasiun awal dan stasiun akhir seperti pada THB.
- THB bisa digunakan hanya untuk sekali transaksi atau bisa dilakukan untuk transaksi di hari berikutnya (Jika lebih dari 7 hari tidak dilakukan transaksi untuk trip selanjutnya maka kartu akan hangus dan uang jaminan kartu kita akan hilang tidak dapat di-refund) jika kartu KMT tidak alias bebas bebas aja mau dipakai kapan aja dan mau keluar masuk dari/ke stasiun mana saja suka suka kita :)
- Keuntungan KMT kita cukup isi saldo sekali dengan nominal yang lumayan besar dan kemudian dapat melakukan berbagai trip dan mau masuk dari stasiun mana saja dan mau keluar stasiun mana saja sudah bebas dan tanpa perlu antri lagi di loket atau vending machine. sedangkan THB pada saat keluar stasiun saldo kita pasti kosong dan jika ingin melakukan trip berikutnya kita harus antri lagi di loket atau vending machine untuk melakukan trip dan juga trip dibatasi sesuai rute yang telah dipilih.
Bagaimana cara mendapatkan kartu Multi trip (KMT) ?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Berikan Komentar Buat Blog Saya...